Minggu, 29 Desember 2013

JANGAN BIKIN GUE BETE!!

Bertumbuh dari rasa bosan, menyebalkan dan pedih hati.

Ingin sekali aku berteriak, “Jangan bikin aku bete!” – kepada apapun atau siapa pun yang hendak membuyarkan langkah langkah pastiku.
Hidup tak bisa dilihat dari satu sisi; dan itu aku sangat memahaminya. Namun, ketika kekhawatiran, kebosanan, juga kepedihan menghampiri hari-hari yang aku alami, sejujurnya, aku kadang harus “goyah” sebelum pada akhirnya, akupun menyadari bahwa aku harus bangkit. Hidup harus terus berjalan karena aku tak mau “mati” sebelum waktunya. Aku tak mau membiarkan diriku sendiri yang juga tak bisa hanya dilihat dari satu sisi ini “terpuruk terus menerus” ke dalam rasa khawatir dan bosan. Bahkan, bila kepedihan yang harus aku alami, tetep mencoba menikmati, rasakan dan telan kedasar hati.


~ Aku ‘Bete’ di Awal Hari

SEHARUSNYA, disaat pertama kali aku bangun pagi, aku harus mengucapkan syukur karena aku masih dberikan kesempatan untuk hidup. Inilah bentuk karunia pertama yang sangat nyata, yang seharusnya aku nikmati hari ini; bahwa aku masih dikaruniai napas untuk hidup, dan seharusnya mengucap syukur. Tapi mengapa aku lupa mengucap syukur? Ya, pikiran aku sudah duluan penuh memikirkan hal-hal yang membosankan yang akan aku alami, contohnya: berangkat kerja melalui jalan yang sama, macet dan langsung membuat mood jatuh. Harus bertemu dengan rekan kerja yang itu itu saja, bahkan ada yang menyebalkan. Atau mengerjakan tugas kerja yang sama setiap harinya.

“Hei, apakah kamu harus diserang rasa bosan seharian untuk hari yang indah ini?” tanya ‘sebuah suara’ yang seketika menampar kesadaranku. “Bangkitlah dan lakukan tindakan!!” jangan mersa bosan dalam mengisi aktivitasmu yang selalu setia menawarkan untuk menjemput kemenangan! Mulailah menguasai diri untuk terus melaju melanjutkan “perjalan hidup”, perjalanan hati dan perjalanan pikirkanmu. Lakukan hal yang beda pada hal yang sama, itu caraku.


~ Ceritamu Basi!

Ketika seseorang menceritakan pengalaman pribadinya atau mengisahkan suatu peristiwa yang berkesan kepada kamu, banggalah. Karena orang tersebut setidaknya menghargai , mempercayai kamu sebagai temen ceritanya

Suatu cerita bisa membawa banyak makna, namun sebaliknya, bila aku disuguhi cerita yang monoton,”tidak berkembang dan tidak menegangkan” yang membuataku ingin tahu lebih, ingin rasanya kau berteriak, “Aku bete, ceritamu basi!” Cerita yang dapat membuat kita bete itu bisa beragam asalnya,bisa dari tontonan televisi, tokoh idola patner , menerima cerita berulang dari orang disekitar dapat menjadi sumber ‘bete’ yang besar. Betul?

Nah, berpositif thinkinglah kawan. Seharusnya kamu, aku atau kita berterima kasih pada orang tersebut. Bisa jadi ia menceritakannya kepadamu dan tidak bercerita kepada yang lain. Karena kamu bukan sembarang orang yang ia pilih untuk mendengarkan ceritanya, terlebih cerita itu tergolong “rahasia”. Itu semua menunjukan bahwa kamu pribadi yang bisa menerima ungkapan perasaan orang lain. Percayalah jika ia tidak menhargai dan mempercayai kamu, tak satupun cerita yang keluar dari mulutnya. Demikian bukan? Ayoo terima cerita mereka dengan segenap hati dan persahabatan yang tulus.


~ Nggak Perlu Banyak Omong, Aku Udah Ngerti!

Setiap yang keluar dari mulut kita mencerminkan siapa diri kita, seberapa matang pribadi kita, seberapa cerdas kita mengolah kata, mengolah ide, dan memanfaatkan karunia pikiran yang telah kita terima.

SIAPA yang tahan berkomunikasi dengan orang yang banyak omong, tapi ‘kosong arti’? pasti aku akan ngerasa bete dan secepatnya ingin melarikan diri dari situ darpada harus mendengarkan ocehan yang tak perlu. Tapi itulah dunia disekitarku, banyak yang pinter ngomong, meski tidak menyadari bahwa mereka lebih baik diam.
Memang, obrolan atau percakapan yang positif tidak selamanya dalam suasana yang serius, atau aku lebih ngerasa kalo percakapan yang enteng, santai malah bisa ngebaiki mood. Mungkin sebagian dari kita lebih menyukai tipe obrolan yang nyantai, saling ledek, tapi tidak saling tersinggung satu sama lain. Bete bakal hilang.


~ Putus Cinta, Pedih Hatiku!

Dengan mencinta diri sendiri secara benar, Aku tetap merasa yakin bahwa “hidup ini masih oke oke aja kok”. Hidup ini masih asyik, rame dan masih bisa buat aku tersenyum, meskipun Aku ‘Bete’.

Seharusnya, alunan lagu yang romantis bisa bikin aku bahagia. Tapi ini kok nggak? Itulah yang sering menggelayut dalam hati seseorang saat ‘mengidap’ galau. Cerita ini sering aku terima dari sebagian temen yang sedang putus cinta. “yang sabar ya, semoga kamu tetep kuat, meski aku tau itu sulit untuk kamu lakuin” kata memberi semangat yang aku sendiri belum tau bisa melakukannya disaat aku diposisinya. Dan juga tidak yakin bahwa aku bisa membantunya keluar dari kepedihan yang ia alami. Kepedihan yang mendalam!
Rasa pedih putus cinta bisa menjadi suatu kesempatan untuk intropeksi diri, menata hati kembali yang ‘ancur’ dan membangkitkan semangat hidup yang belum sepenuhnya ‘terhenti’ karena luka batin yang sangat dalam. Seharusnya, putus cinta adalah sebuah penggalan pelajaran yang musti dimaknai dengan bijak, meskipun menyedihkan sih. Beragam bentuk putus cinta, karena ditinggal pacar, karena pasangan selingkuh, karena kekasih melakukan kebohongan besar, karena merasa tak dihargai, karena tak sanggup LDR, karena salah paham, karena udah nggak nyambung, dan karena sudah tak cinta lagi, hmmmm banyak ya, iya.
Oke, kalo udah begitu, sadarilah kita masih bisa mencintai diri sendiri, ditengah tengah ‘keringnya cinta’ dari sesama kamu, apapun itu kamu dan aku akan lebih baik lagi. Memang cinta adalah salah satu bentuk karunia yang bisa dinikmati setiap manusia, termasuk aku dan kamu. Kadang cinta harus menjelma dalam bentuk yang tidak kita sukai, karena kita merasa terluka dan bete karenanya. So, kita harus berpikir keras untuk menyiasati cinta.


~ Dukung Aku, Kenapa Sih?!

.....dan mulailah menyadari bahwa dukungan terbaik ternyata dukungan yang berasal dari dalam diri!

ADA satu hal yang berpengaruh dalam keberhasilan hidup kita: DUKUNGAN! Ya.Namun, sering kali aku merasa bete karena dukungan yang aku harapkan tak kunjung muncul, padahal saat itu aku membutuhkan pengertian dan dukungan. Bahkan, semangat hidup yang semulanya membara menjadi padam seketika karena dukungan yang sangat aku nantikan ternyata “bertepuk sebelah tangan” akupun kecewa. Kadang kala aku juga harus menelan rasa bete itu ketika orang-orang yang aku harapkan bisa memberikan dukungan terhadap langkah-langkahku, malah sama sekali tidak memahami maksudku. Bahkan, ada yang hanya bisa “tiarap” tanpa berbuat lebih dalam memberikan dukungan disaat aku membutuhkannya (NGGAK NGERTI KODE). Siapapun nggak bakal bisa menyangkal bahwa dukungan sangat penting dalam hidup kita. “Hei dukung gue dong, jangan Cuma bengong!!”

Nah guys, ini sedikit ulasan dari buku yang barusan aku baca. Judulnya “JANGAN BIKIN GUE BETE!” Buku ini cukup membuat aku sedikit bangkit dari malam minggu yang dijalani sendiri “jomblo”. Tapi no prbolem bagi aku sih.hihih *ngeles Yah walapun gak semua isi buku aku ceritak disini, tapi point besar dari buku ini cukup tersampaikan. Oke ya, mulai sekarang jangan gampa ng bete dengan hal hal yang masih bisa dicari jalan keluarnya. Kalo bete trus cepet tua lho...



 Sumber: Buku “Jangan Bikin Gue Bete” R. Herry Prasetyo
Read More




Senin, 23 Desember 2013

Kamu temen aku???

Good Friends Are Like Star You Don't Always See Them But You Know They Are Always There..

Ya begitulah perumpamaan yang tepat untuk seorang teman. Kamu setuju? Tapi itulah pendapatku. Maaf kalo kalian nggak.hehe
Aku rasa sih nggak ada alasan yang lebih tepat untuk kalian yang menolak istilah tersebut. Bagi mereka yang udah nemplok dihati kita sebagai temen baik, pasti kalian akan beranggapan yang sama. Oke ya, iya. Teman baik, bukan berarti harus selalu ada disamping kita, bersebelahan dengan kita, dan nggak mesti jalan bareng. Udah kayak, amplop dan perangko ataupun materai dan tanda tangan, yang terus nempel. Konsep teman bukan gitu, secara pribadi sih aku menilai keberadaan temen itu sebatas cara berkomunikasi. Yaiyalah, secara kalo nggak berkomunikasi bakal lose contact dan menghilang, apa itu temen? nggak. Memang gak dipungkiri kalo bertemu, ngobrol, dan duduk bareng menghabiskan waktu berjam jam untuk cerita doang adalah ritual paling asik. Trus, kalo nggak ketemu kalian nggak berkomunikasi gitu? Tinggal ngitung hari 2013 mau tutup ni ye, masih mau bilang kalo komunikasi itu susah? -__- Hellooooooo..... *plak

Ambil gadget, telpon temen, cerita panjang lebar, sampe nangis2an, peluk-pelukan kalo bisa, dan saling menasehati satu sama lain. Itu bisa meringankan sedikit beban kok. Temen tetep mendengar kan? Nggak mesti ketemuan bukan? Dan pointnya, temen masih selalu ada buat aku. Buktinya mereka masih pasang telinga untuk semua keluh kesah aku. Masih bisa ngasih jalan keluar, yah walaupun intensitasnya sangat kecil. Minimal teman bisa buat aku sedikit legah, kayak.......


Mendengarlah agar temen bicara, dan bicaralah agar teman mendengarkan..

Simbiosis mutualisme, aku bisa pastikan tujuan dari sebuah pertemanan adalah saling berbagi. Apapun itu bisa dibagi, contohnya keluh, kesah, gundah, gulanda, resah, gelisah, dilema, sedih, galau, duka, derita, nestapa, siksa, dan bahagia. Kebanyakan sih gitu, ngaku! 

Tapi nggak banyak diantara temen aku yang orangnya pendiem banget sampe2 masalah yang ia hadapi mesti di telen sendiri. Nggal bagus lho itu. Bener, nggak bagus buat badan, pikiran dan kesehatan. Jadi untuk memulainya, coba ajak ia mendengarkan cerita kita, kita ajak dia curhat dan dengarkan cerita-ceritaku, lalu minta tanggapan dan pandangannya. Kalo udah begitu, aku bakal todong dia dengan cerita hidupnya, sedikit maksa sih, tapi ini semuakan demi kebaikan dia juga kok. Saat itulah aku belajar menjadi pendengar yang baik. Belajar memahami setiap persoalan teman. Kan banyak pastinya, mulai dari hal cinta, keluarga, sodara, musuh, tetanga, bahkan sampe dengan kucing piaraannya beranak lima.

Temen bosan nggak ya dengar ceritaku terus?

Nah, sebenarnya ini pertanyaan yang selalu belum ada jawaban pasti. Yang ada jawaban basa basi. *jawaban tanpa basa basi ditunggu di coment yah*
Intinya dari semua yang aku tulis diatas, temen itu adalah "tempat". Bukan tempat tinggal, atau tempat pelarian. Temen adalah tempat berbagi. 

Setuju kan ya? ^^

Read More




Rabu, 25 September 2013

Belajar Memahami, bukan melawan keinginan hati.


Apakah yang kamu mau sudah di capai?
Apakah yang kamu inginkan sudah di tangan?
Apakah kamu tahu mengapa kamu gagal?
Apakah semudah itu kamu menangis?
Apakah semudah itu kamu tertawa kembali?

                               ( sumber : my(dot)opera(dot)com )

Tanya pada dirimu sendiri kawan, begitu banyak keingina hati yang muncul ketika kau sedang memilih. Tak puas dengan apa yang terlihat, dan itu semua hati yang berbicara kan? iya, gak salah lagi. Tanya pada hatimu, kenapa ia selalu bertindak yang tak sesuai pikiranmu. Seakan tak perduli keadaan, hati seseorang, ataupun mereka yang mendengar.

Manusia mempunyai hati yang sangat unik, karena begitu banyak pilihan di dalam diri yang membuat hati terus memilih. Mana yang hendak ia jadikan pilihan dari sekian banyak pemikiran yang di pertimbangkan oleh akal, dan mana yang ia anggap tidak perlu untuk di pilih pada saat itu. Bimbanglah yang terjadi.....


Dan ini sering banget terjadi pada kita, coba di tela'ah sejenak. Terkadang kita sering merasakan hati ini tidak tenang, padahal saat itu kita tidak memikirkan sesuatu yang harus kita pilih. Hati kita terkadang merasa sakit hanya karena hal-hal yang sederhana, yang sebenarnya tidak menjadi masalah besar bagi kehidupan kita. Demikianlah perasaan kita, hati yang penuh dengan misteri hidup begitu sulit difahami karakternya. Kata hati memang sulit dimengerti,  namun dalam keadaan sulit kita begitu kuat menghadapi banyak permasalahan, sehingga hati begitu tenang menyikapi setiap hal yang dirasakan untuk mengambil pilihan yang baik bagi diri kita. Tapi gak semudah yang dibayangi, seakan melawan arus yang deras bersama puing-puing yang dihanyutkannya.

Bagaimana jika harapan itu seketika musnah?

Cinta boleh putus, keinginan boleh tak tercapai, harapan boleh musnah, tapi putus asa tak boleh ada. Hati memang sangat sakit untuk menerima kenyataan. Tapi, kamu tahukan? dengan terlalu menyelami kesedihan itu tidak akan mengembalikan keadaan lebih baik lagi. Bahkan sebaliknya justru "mempersuram". Yang akan membuat situasi hati, pikiran dan badan gak sikron. Itulah faktor yang menyebakan terbengkalainya nyatamu. Ingat kawan, hari ini bukan akhir dari jalan hidupmu. Ayoolah, jangan berhenti di sini, lurus kedepan untuk yang lebih baik. Aku yakin kamu bisa!

Kita sering mendengar bahwa mengungkapkan perasaan akan membuat hati menjadi tenang. Namun kita juga harus ingat bahwa apa yang kita ungkapkan berupa hal-hal yang baik, bukan hal-hal yang tidak baik yang dapat merugikan diri kita sendiri. Pilih teman dekat yang sangat kau percaya untuk menjadi tempat singgah rasa "tak tenangmu" itu. Lepaskan bebanmu padanya, karena kamu tahu? teman tempatmu bercerita akan merasa beruntung. Kenapa? Ia merasa betapa sangat berguna, diberikan kepercayaan walaupun hanya mendengarkan keluh kesah seorang teman. Jangan suka memendam diri oleh pikiran hati, karena itu lebih menyakiti. Berbicaralah..

Aku kadang berpikir, beratnya permasalahan hidup manusia hanya karena hati yang tidak tenang, sehingga perasaan manusia selalu diselimuti hal-hal yang tidak menguntungkan bagi dirinya. Bahaya dari setiap permasalahan hati ini dapat mengarah kepada hal-hal yang tidak sehat, sebagaimana yang sering kita lihat, baca, dan dengar.

Apa yang harus aku lakukan?

Dari apa yang semua kita rasakan saat ini, hati kita perlu dibenahi agar tetap sehat dalam merasakan setiap hal yang kita temukan di dalam hidup. Hidup gak selalu berjalan mulus bagai kulit seorang bayi. Percayakan juga, gak ada kesulitan yang tak berujung. Pembenahan ini tidak serta merta menjadikan kita 100% mampu mengendalikan diri, karena upaya mengelola hati ini agar tetap sehat bukan bermaksud untuk melawan keinginan hati. Melainkan untuk menjaga setiap hal yang kita lakukan berupa kebaikan yang bermanfa’at. Itulah mengapa kita diberikan permasalahan oleh Tuhan di dalam hidup ini, agar kita senantiasa melatih diri untuk mengedalikan hati kita menjadi lebih baik. Artinya bagaimana menuju kesempurnaan diri dalam menyikapi setiap permasalahan yang kita rasakan untuk diselesaikan.Belajar memahami atas apa yang sudah kita pilih. Walaupun itu butuh proses yang tak instan.

Ukurlah diri kita dari apa yang telah kita rasakan dan kita kerjakan, karena mengukur diri akan memandaikan kita bagaimana bersikap menghadapi setiap permasalahan yang kita dan orang lain alami. Karena pelajaran baik yang kita dapatkan dari semua permasalahan hati ini, akan menjadi pelajaran yang baik pula bagi orang-orang di sekitar kita.

~~ Nggak tau mengapa, ketika menulis ini rasanya mau nangis. Tapi menangis senang, karena aku sedang merasakan sebuah kedewasaan diri. Tenang banget walau air mata gak bisa ditahan. Kubiarkan ia mengalir sebagai tanda  puas hati ini bercerita. Dan kamu yang membaca akan mengerti arti sebuah kelegaan hati ~~

     ( sumber : husnabaek(dot)blogspot(dot)com )

Ya Allah Yang Maha terang..bukakan hati kami dengan menjadi diri yang sejati, sebagai seorang insan yang dapat menaklukkan dirinya sendiri, menaklukkan sifat-sifat buruk yang ada dalam diri. Bukan menjadi orang yang cengeng atas apa kehendakmu. 




Read More




Sabtu, 31 Agustus 2013

Membisu


Dahsyatnya sebuah rasa yang terpendam, suatu saat akan melebihi bom yang akan meledak, melebihi indahnya percikan kembang api yang mewarnai malam atau bisa jadi akan meledak menjadi buyaran pasir yang tak mungkin bisa kembali? Duaaar!!!!

Back to self

Apa yang kamu tunggu? Apa yang kamu nanti? Apa yang menundamu? Dan apa kenapa kau lakukan itu?

Sesingkat itu kah yang kalian tau, hanya berkomentar dengan nada busuk seakan tak mengerti arti dari sebuah kondisi. Berjalan huyun dalam ambang rasa yang tak menuju reda. Siapa aku? Siapa kamu?

Jika aku seorang wanita, aku hanya dapat memendam rasa. Memulai menjahit rasa dengan kata terbatas, apa dayanya. Hawa yang tercipta untuk menerima, bukan membuat jalin untuk jaring rasa pada seorang pria. Terbelenggu dengan kata gender, sebagai hamba lemah yang tak mampu berkata cinta di awal cerita.

Jika aku seorang lelaki, melihatmu saja sudah cukup bagiku  Ingin sekali ku memilikimu. Mencintaimu setulus hati, memanjakanmu dengan untaian kata indah setiap pagi, mencium matamu jika kau bersedih. Namun,,,, kau tlah memilih yang lain. Satu sebab yang menganjal hati, mulut, pikir untuk maju melangkah mengungkapan rasa yang siap menjadi bom waktu kapan saja.

Entah kapan kau dengar. Kucoba katakan. Bahwa aku pernah memiliki rasa itu hingga jatuh karena mulut yang terlalu lama membisu. Sungguh ambigu alasan itu, tapi setidaknya kau perlu tahu, bahwa aku jatuh cinta padamu.

Read More




Rabu, 21 Agustus 2013

Cowok Yang Bikin Cewek "Ilfil" Dalam Berpacaran

Hey you! yang baru jadian. Udah menemukan sisi ke"ilfil"an ini belum dalam masa pacaran kalian yang masih seumur jagung? Mudah-mudahan jangan sampai kejadian yaah. Amiiiit ^^ 
Tapi hal ini bisa saja terjadi dalam hubungan kalian, yang kemudian bisa bikin "ilfil" sama pacar sendiri.



Mungkin hal ini jarang terjadi saat kalian dalam masa PDKT, ya emang gitu sih, semua akan terasa lebih waw saat PDKT. Sedikit kekurangan yang kita ketahui dari si dia. Malah sebaliknya, saat belum jadian, sempurnalah dia dimatamu. Sampe-sampe kalian dibuat mabuk kepayang gitu, ya kan, ya sih, yang dong. -_-


~ Cowok Misterius ~

Sampai detik ini, cowok misterius masih membuat cewek bertanya-tanya. Bener? (yaeyalah, secara misterius gitu loh, bukan seorang pengumbar status yang bisa bikin kalian mampus dengarinnya). Kadang mereka ini malah membuat beberapa cewek menjadi tertarik. Kenapa?  karena seorang cowok misterius dianggap seksi. Membuat cewek ingin tahu lebih banyak dan ingin lebih mengenal si cowok misterius. Saat si cowok tidak menumpahkan seluruh kisah hidup sekaligus pada awal perkenalan, ini yang akan membuat si cewek jatuh penasaran dan ingin lebih dekat mengenal tu cowok.
Read More




Rabu, 07 Agustus 2013

Cerita Dalam Kamar #7 "Dompet"

Dompet, gak besar bentuknya, gak banyak isinya, gak keren keliatannya, dan gak modis bentuknya. Itulah dompet gue.



Dompet ini gue dapet dari kakak, yah bisa dibilang sebagian benda-benda yang gue punya itu adlah pemberian kakak cewek satu-satunya. Udah sekitar 3 tahun gue memakai dompet ini untuk menemai hidup dimanapun dan kapanpun. Kalo udah ketinggalan atau ditinggal isinya, gue bakal gak tenang ngapa-ngapain. Karena gak ada uang tak terduga yang gue pegang, dan itu gawaat!

Isi dari dompet gue gak pernah muluk-muluk kok, normal seperti orang2. Gak pernah berlebihan sampe rumahpun didompetin, wkwkwk. Paling isinya duit yang gak banyak, kartu-kartu identitas, atm, sama beberapa id card punya gue, itu aja cukup. Gak ada foto pacarnya, gak ada fotonya mantannya, yang ada foto gue waktu kelas 1 SD, 3 SMP, 3 SMA, sama foto gue skg plus foto gue dengan My Gank “FAMILY MOORE”.

Dompet gue juga, gak pernah segan-segan menyimpan dompet receh sekalipun, karena apa? kadang kala uang receh itu pasti berguna. Itu pesen nyokap yang selalu didengar dari kecil.  Trus jangan bawa uang cash banyak-banyak dalam dompet, karena bahaya. Bawa secukupnya, sebutuhnya aja. Dan sampe sekrang pesen nyokap itu selalu due inget setiap liat dompet.

Tapi di kantor tempat gue kerja, dompet gue kurang privasi. Karena sering dibuka-buka ama temen deket. Gak sungkan-sungkan untuk meng-cek duit yang ada didalamnya, ckckck prilaku temen gue. Tapi gak sembarang orang boleh gitu, orang-orang terpilih aja yang boleh buka dompet gue. Nah gitu baru bener kan ya :)

Udahan ya, Cerita Dari Kamar nya, karena gue belajar konsistensi menulis. Walaupun malam takbiran gini, sempetin nulis di barengin dengan aktivitas nyusun kue..hehhe

Trims ^^


Read More




Selasa, 06 Agustus 2013

Cerita Dari Kamar #6 “Mechandise Grapari”


6 Hari berlalu masih dengan cerita dari kamar. Namun terlewat satu hari dimana tanggal 4 kemaren gue sibuk berat, kecapean dan ketiduran. Huhuhu gue merasa gagal berkonsistensi -__- . Tapi gak apa-apa yang penting selagi niat masih membara, lanjuti aja. Acieleeee.



Modem, awal kata untuk memulai cerita ini. Bagi kita yang menggunakannya pasti akan melakukan yang namanya isi ulang kuota untuk dapat berselancar di dunia internet. Pasti mau nggak mau, harus pergi ke pusat providernya kan yaa. Nah, saat baru mempunyai modem, gue menggunakan provider telkomsel sebagai jaringan internet yang dipilih. Selama gue menggunakan jaringan TSEL, Grapari itu udah pindah 3 kali lho. Pertama didaerah Kebon Jeruk, kedua bergabung dengan kantor telkom di TAC, dan yang terakhir ada di Telanai. Nah kenapa dan apa alasannya, gue dapat merchandise itu  ketika TSEL pindah ke Grapari yang ke tiga. Padahal mbak sama mas teller nya sama dari dulu. Ntlah, jawaban itu masih misteri sampai saat ini. -__-


Setiap tanggal 1, pasti gue langsung meluncur ke Grapari untuk “ngisi modem” dengn berbekal uang yang diberi kakak. Hehehe (belum punya uang sendiri waktu itu).  Setelah sampai ditempat, biasanya kita disuruh ambil gulungan kertas sebagai undian merchandise, yaah walaupun gue tau hadiah yang dikasih gak jauh-jauh dari pena dan dompet pensil. Tapi setiap bulan benda itu gue kumpulin satu persatu hingga keliatan banyak.

Dulu jumlah merchandise yang gue punya lebih banyak dari yang di gambar, tapi setiap temen liat ada yang minta, atau gue bawa ntah kemana trus lupa bawa pulang, atau juga nyokap pake lupa naruh. Sehingga yang tersisa hanya beberapa biji doang. Tapi gak apa-apa, yang penting masih bersisa, dan bakal gue jaga. Biarpun masing sering gue bawa kemana-mana, harus ingat untuk membawanya pulang kekamar gue lagi. Ihihihi betapa teledornya gue.

Lucu aja kayaknya kalo pake pena yang merk-nya lain sendiri. Pasti pada nanya, ini pena dari telkomsel hadiah apa? Yang gue  jawab dengan lugas, ini hadiah “ngisi ulang” modem.

Sekarang, gue rasa koleksi Merchandise Grapari Telkomsel ini gak bakal bertambah lagi deh, kenapa? Soalnya gue udah vakum menggunakan Jaringan TSEL untuk berselancar di internet, udah setahun lebih lho. Karena ada provider lain, yang lebih lancar untuk ber-internet ria di daerah rumah gue yang termasuk daerah pinggiran kota.

Dan provider gue yang sekarang gak perlu, pergi ke kantor official nya untuk "ngisi modem". Cukup beli pulsa elektrik dan memilih data paket, selesai deh urusan. Jadi kangen abang-abang ganteng dengan seragam merah-merah, hehehe. Jadi bisa simpulin, gue gak bakal dapat Mechandise Grapari lagi ataupun Merchandise 3 sebagai provider gue saat ini. -__-


Read More




Senin, 05 Agustus 2013

Cerita Dalam Kamar #5 ( Diary )

Hal lumprah yang sudah sering kita ketahui, sering kita temui, dan sering kita mengalami, apa itu? MENULIS DIARY. Well, kalian semua pernah menulis diary kan yaa? Hihihi gak terlebih cowok sekalipun. Tapi gak semua diary itu dituangkan dalam menulis di buku khusus. Seperti halnya zaman sekarang yang menuangkan hari-hari kita lewat menulis di kertas, kan bisa lewat blog, wodpress, di note handphone atau ditempat lainnya.



Diary gue, memang sudah terlihat usang, karena memang benda berharga tersebut termakan oleh waktu. Namun cerita dan isi didalamnya gak akan pernah habis atau hilang oleh waktu sekalipun. Bentuknya yang kecil tapi memuat cerita dan rahasia yang besar, diam tapi tempat berbagi yang peka, tunggal tapi bisa membuat gue tak sendiri, bisu tapi bisa kuajak cerita, tuli tapi selalu kuselalu berbagi, dan buta tapi selalu bisa merasa, it’s my diary.

Dimulai dari gue duduk dibangku kelas 3 SMP, menulis diary gue tekuni. Karena melihat kakak yang seperti itu. Berangkat dari penasaran akan rasa bercerita pada kertas gue menulis kisah gue yang pertama disitu. Awalnya sih biasa aja, gak ada rasa apa-apa. Tapi perlahan gue menemukan keasikan menulis diary. Dan itu buat satu buku diary penuh, full page ampe tumpeh-tumpeh malah. Hahah

Tapi setelah masuk SMA, kebiasaan itu terhenti. Gak tau kenapa semenjak ketemu temen SMA, malas untuk menulis diary mencuat dratis. Hingga akhirnya satu tahun berlalu tanpa tulisan tangan satupun tertuang di diary atau dikertas-kertas lainnya. Gue lebih milih cerita ketemen deket gue sekaligus temen sebangku kala itu, doi bernama Inda. Apapun itu gue cerita ke dia, sehingga gue lupa dan males untuk memulai menulis diary.

Hingga waktu membawa gue ke kelas 2 SMA pada tahun 2008. Dan mendapat tugas dari guru English ( Mom Werdayati ) untuk menulis diary selama 1 tahun full dalam bahasa inggris setiap harinya. Disitulah terlintas diotak gue untuk menulis diary kembali. Dimana versi Bahasa Indonesia gue tulis di diary pribadi dan versi Englishnya gue tulis di diary tugas. Yaah walaupun, untuk diary tugas sedikit gue renovasi biar gak kelihat banget kalo gue lagi galau gitu, hehehe maaf ya mom Wer J

Satu tahun berlalu, dan diary tugas dikumpul sama guru english gue. Dan apa yang terjadi? Diary pribadi gue pun stuck in the moment. Wkwkwk  Gak pernah gue sentuh, gak pernh gue urut tubuh doi dengan goresan pena, gak pernah gue buka tutup kayak pintu parkir di mall, dan gak pernah lagi gue ngerobeknya kalo gak sengaja, dan satu lagi gak ada lagi tetesan air mata gue yang membekas pada halaman tertentu. Semua itu berlanjut sampai dengan saat ini. Huhhuhu

Udah sekitar 5 tahun tangan gue kaku akan hal curhat pada kertas, dan sekarang gue lebih memilih nulis di blog ketimbang membuka diary lagi. Kangen sih, pengen nyoba lagi membuat curhatan –curhatan unyu di kertas – kertas yang gue anggap sebagai temen berbagi cerita. Mudah2an terlaksana ya, karena skg lebih banyak malasnya, sibuknya, dan bla bla bla...

Nah guys, walaupun buku diary cuma ada 3 doang selama gue idup, tapi seenggaknya sebagian kecil cerita udah mereka tampung, bahkan kalo gue kembali kembali membukanya pasti akan ketawa sendiri, secara gini ya, sekarang udah dewasa membaca tulisan sendiri diwaktu usia labil, gelii gitu. Dengan coretan-coretan yang kadang kala mewarna warni kayak ditaman bunga. Pakai pena warna, pakai stabilo mencolok, dan gambar-gambar gak jelas yang terukir. Bahagia meen. :)

Untuk lo yang masih menulis diary tangan sampai detik ini, dilanjutin aja. Pasti suatu saat lo akan merasa bahagia bisa flashback dengan cerita2 yang udah silam entah berapa tahun yang lalu. Jangan kayak gue ya, banyak malesnya. Menulis diary itu bermanfaat untuk cerita hidup kita kelak, yang mungkin kita lupa detail ceritanya secara lisan, tapi lengkap secara tulisan. Hehehe


Thanks ^^
Read More




Sabtu, 03 Agustus 2013

Cerita Dalam Kamar #3 ( Boneka Kudel )

Masih dalam tema Cerita Dalam Kamar, Tria kembali lagi nih dengan benda berikut yang ingin gue ceritain, yaitu “Boneka Kudel”. Sebelumnya pada tau nggak boneka kudel itu apaan? Boneka kudel itu adalah boneka yang lusuh, lecek, jelek, gak ada cantik-cantiknya lagi tu boneka. Karena kecantikannya dimakan waktu. Namun benda ini harus tetep ada dikamar gue dan gak boleh hilang juga.



Tahun 2005 lalu, boneka ini mulai mengenalkan dirinya terhadap gue. Trus dimana ia mulai beradaptasi dengan gue dan sikon kamar gue.hihi... Boneka ini dikasih kakak waktu masih kelas 2 SMP, gue lupa dalam rangka apa waktu itu doi memberikan boneka ini. Dan lo tau? Nama yang gue berikan ke boneka ini adalah “KIKI” hahaha. Ada ceritanya nih kenapa diberi nama kiki, jadi gini ceritanya. Waktu zaman itu kan lagi booming banget yang namanya program Indosiar AFI (Akademi Fantasi Indonsiar), nah kebetulan waktu itu gue suka banget dengan salah satu Akademia-nya yaitu DICKY AFI, sedangkan kakak suka sama KIA AFI. Kita sepakat deh untuk menggabungkan nama Dicky dan Kia jadi “KIKI” hehehe... Betapa labilnya gue kala itu -___-

Semenjak itu kita (gue dan kakak), nggagep kiki sebagai temen tidur yang baik. Dipeluk trus, direbutin, sampe-sampe di ences’n selagi tidur kali. Dia layaknya sebuah korban penganiayayan sepertinya, jadi bahan lempar-lemparan sama kakak kalo lagi berantem, banyak deh pokoknya fungsi ganda dari boneka ini. Hingga detik inipun si kiki masih kita perlakukan sama dengan dulu.

Hanya 2x di cuci. Apa? Hanya 2 kali selama 8 tahun? Iyaaaaa, gak usah shok gitu deeeh, biasa aja. Lo hanya bisa ngebayangi doang kawan. Tapi ntah mengapa, masih betah aja meluk kiki. Sampai dengan kondisi terakhirnya saat ini, telingganya udah gak ada, matanya copot satu, kakinya udah gak rata, badannya udah kembang kempis. Tak selayaknya boneka anjing yang lucu seperti dikamar cewek-cewek lain. Tapi gue gak malu kalo ada orang yang hanya bisa geleng-geleng kepala melihat boneka ini. Paling gue hanya bisa menjawab, ini sejarah. *ngeles yang wow*

Kegunaannya si kiki sampe sekarang gak pernah berubah, tetep jadi penunggu my bed dikala gue beraktivitas. Selalu setiaa menemani bantal dan guling menjaga kamar gue, dan tetep menjadi pemandangan yang unik dari atas kasur gue. Pokoknya boneka itu harus ada dikamar gue sampe kapanpun, sampe gue bener2 siap mempensiunkannya dari kamar.

Apapun bendanya, apapun bentuknya, apapun kondisinya, kalo lo udah klop dengan benda tersebut pasti kita bakal sayang untuk melepasnya. Sama halnya gue ke boneka itu. Kayak pacar gitu deh, ehem! Dan thanks berat untuk kakak gue yang udah mau memberikan boneka ini dikala itu, di mana gue saat itu gak suka yang namanya boneka, sebagai notabene gue anak yang sangat tomboy. Tapi sekarang gue jadi lebih menghargai yang namanya pemberian yang tulus, apalagi untuk sebuah perubahan hidup.


Terima Kasih ^^
Read More




Jumat, 02 Agustus 2013

Cerita Dari Kamar #2 ( Tiket Nonton Bioskop )



Hal pertama yang ingin gue ceritain dari benda ini adalah, pertanyaan untuk diri sendiri. Kenapa gue dulu berniat untuk mengumpulkan tiket nonton di bioskop ini? Dan sampai saat ini gue belum menemukan jawabannya. Karena memang jawaban yang ada sangat random.

Gue mulai mengumpulkan tiket-tiket ini dari SMA kelas XII. Jadi dulu itu bermula dari gue dan temen2 pergi nonton bareng ke bioskop 21, dan kebetulan juga gue yang megang karcis mereka. Hingga sampai film selesai itu karcis masih ditangan dan gak gue buang. Kebawa deh sampe rumah, trus dirumah seperti halnya anak kecil, tiket-tiket ini gue susun memanjang. Haaha

Karena keliatan banyak jadinya sayang dibuang, nah berawal dari sini nih trus jadi berlanjut deh kebiasaan, setiap nonton pasti tiketnya gue yang pegang trus dibawa pulang. Kakakpun begitu, setiap ia nonton pulangnya ngasih tiketnya ke gue. Hiihihi Jadi deh tukang pengumpul tiket nonton. Aneh sih keliatannya, tapi unik aja bagi gue. Apalagi kalo setiap gue liat tumpukan tiket-tiket itu, bawaannya flashback. Saat nonton film ini, dengan siapa, moment-nya gimana, keseruannya apa, atau kesan-kesannya setelah gue pulang nonton cetar atau nggak.  Saat nulis ini aja, gue langsung flashback kan. Huwaaa,, inget temen, gebetan, calon gebetan, sama mantan calon pacar, upss! Maaf. *terlalu bersemangat cerita*

Namun sangat disayangkan, the best moment saat gue nonton itu tepatnya pada film Fast and Farious 5 bareng mantan calon pacartapi tiketnya gak ada, ntah kebuang, ketinggalan dibangku teater, gue lupa. Jadi menurut gue moment itu gak ada reminder-nya sama sekali. Sedih deeh.

Bay the way, kalian pasti bertanya, katanya ngumpuli dari SMA kok Cuma segitu doang yang di foto? Nah gini ya gue jelasin. Yang ada di foto ini hanya sebagian kecil dari koleksi gue yang tertinggal sekarang.  Sisanya gak tau hilang kemana, saat diinget2 mungkin mereka ikut terbuang saat kamar gue ada perombakan kemarin bersama sampah-sampah yang ada. Hmmm,, walaupun gak niat-niat banget ngumpulinnya, tapi gue tetep merasa kehilangan lho. Masak sisanya tinggal segini? *sambil ngliatin sisa-sisa tiket yang tertinggal*

Tapi guys, masih ada untungnya juga lho, tiket yang tersisa ini gak gue satuin dengan rombongan tiket yang terbuang. Coba aja kalo waktu itu langsung gabung-in jadi satu, Mungkin sekarang bakal ilang semua. Huhuhuuu Dan semua pengorbanan gue selama ini sia-sia.

Nah, buat lo yang ingin ngumpulin tiket nonton di bioskop, kumpulin aja. Gak salah kok, gak rugi kok, dan gak ngerepotin kok. Karena apa? Yang itu yang gue bilang, sebagai reminder untuk “moment” yang tercipta. Contohnya, saat gue liat tiket nonton IRON MAN 3, yang ada di otak gue adalah dimana hari itu kita ( Team Sangkek.com ) di traktir leader  (bang Aan) nonton saat dia ultah. Kita janjian di WTC Batanghari Jambi, ada yang lagi gak bertegur sapa, trus saat nonton ada yg gak fokus gara-gara kunci motornya ketinggalan diparkiran. Kocak deh! :D

Pesen gue, koleksi itu gak mandang benda apa yang akan kita koleksi. Selagi benda itu lazim dikoleksi dan ada arti khusus untuk kita, Why Not?

*Kembali ke paragraf pertama* *pertanyaan untuk diri sendiri* Jadi cerita sepanjang ini masih dibilang gak tau alasan mengkoleksi? Masih dibilang punya alasan yang random? Ah sudahlah teman, namanya juga hidup kan ya, pasti banyak ketidaksesuaian yang terjadi. :p

Terima Kasih ^^
Read More




Kamis, 01 Agustus 2013

Cerita Dari Kamar #1 ( Buku )

Bismillahrirohmanirrohim,

Huh, kira-kira bisa gak ya gue nulis tiap hari selama 31 hari? Insyallah bisa!
Dimulai dengan benda pertama yang ada di kamar gue, yakni BUKU. Kenapa buku? Ya karena tumpukan itu yang telah membuka dunia gue, dunia elo, dan dunia kita. “Buku adalah jendela dunia” yang gak tau itu katro. Hihihi

   

Buku dikamar gue emang gak terlalu banyak, itu hanya sebagian kecil yang emang dipilih untuk ada dikamar. Selebihnya berada ditempat yang lebih nyaman. Mulai dari buku pelajaran, pengembangan diri, komik, novel, diary, religi intinya buku itu dijadikan satu tempat khusus supaya gak misah-misah. Kan kalo misah ntar susah dicarinya, apalagi gue termasuk orang yang sering lupa kalo udah meletakkan suatu barang. Bisa berabe kan ya!


Buku bacaan inipun punya sejarah masing-masing lho, misalnya, buku yang kita bela-balin membelinya, ada yg gak sengaja kebeli, ada yang hadiah, ada yang kado, ada yang musti nabung dulu, dan ada juga yang diksaih seseorang, ehem..

Kemudian bukunya juga bervarian genre, ada yg ngkak kalo baca, ada yang bikin kita serius banget, trus bikin galau bahkan sampe nangis, dan juga ada yg bikin kita merinding disko.

Buku yang dikamar gue itu, pure punya pribadi. Gabungan buku gue dan kakak, secara kita sekamar gitu ya. Gak gabung dengan buku nyokap, malah ribet lagi kalo digabung tempatnya, ntar mau baca novel, terlihat buku “75 Dosa Besar” kepunyaan nyokap. Kan jadi keinget dosa.  Hehehe....

Mungkin buku gue gak kayak bidadari dan sebanyak koleksi bang @Benzbara_ hehehe, Tapi diantara tumpukan itu ada #MILANAnya bang bara lho..


Udah dulu ya cerita dari kamar ku kali ini, besok kita sambung dengn cerita benda yang lainnya. Okesip! ^^
Read More




Rabu, 31 Juli 2013

31 CERITA DARI KAMAR

Assalamulaikum Wr Wb

Yang muslim jawab dong ^^

Sekarang Tria kembali mengisi “My Little Room” dan mudah-mudahan akan terisi full sampai dengan 31 hari kedepan dengan #CeritaDariKamar yang diadakan oleh penulis Bernard Batubara alias @Benzbara_

Iseng-iseng yang bermanfaat! Membuat 31 cerita dari 31 benda yang ada dikamar kita. Kayaknya seru deh. Kata doi belajar membuat rutinitas menulis, pasti bakal ada kepuasan tersendiri kalau kita dapat menyelesaikannya sampai akhir Agustus besok. Dan ini salah satu cara agar kita dapat belajar, melatih dan terus berlatih menulis.

Yang pertama terpikir, ketika membaca tweetnya tersebut, wah kita sama aja membongkar isi kamar yang harusnya privasi ke depan umum dong. Semua orang ntar tau. Wkwkwk ternyata setelah dipikir-pikir salah juga pemikiran gue, gak semua hal pribadi dapat kita angkat ceritanya meenn. Banyak sisi lain yang lebih menarik untuk dijadikan cerita dari benda tersebut. 

Hmmm,, bedak, alat make up, kasur, bantal, meja, kursi, punya cerita tersendiri lho. Trus juga bantal, bunga, boneka dari mantan juga bisa kok, tapi inget nulisnya gak usah pake nangis yaa :p

Hmmm, OKE!! Besok dimulai membuat #CeritaDariKamar yang pertama. :D

I’M READY!!!!
Read More




Jumat, 26 Juli 2013

Puisi Dadakan


Hey guys, lama ya gue gak coret-coret di blog sendiri. Hmmm, sibuk nih, yaelah sok sibuk, hihihi. Kali ini gue ingin menyampaikan apa yang ada dalam pikirian, disambung kejadian, plus tulisan tangan dalam bentuk sebuah puisi. Awalnya sih gak terlalu niat mau buat puisi, tapi terlintas diotak gue tentang perkataan mr AJ yang protes gue selalu ngomong kata "GEJOLAK". Lalu obrolan berlanjut via mention hingga gue nemu satu keyword lagi yaitu "MATA HATI".

Sebelumnya gue mau tanya nih, lo tau nggak hari ini hari apa? Tanggal 26 Juli adalah Hari Puisi Nasional lho. Dimana seharian tadi timeline twitter gue penuh dengan tweet-nya Bernard Batubara alias @Benzbara_ yang memebahas tentang puisi sampe para orang-orang hebat indonesia yang menghasilkan karya lewat puisi-puisi mereka. Salut dengan mereka, kenapa? Dari dulu itu pengen banget pinter buat puisi, tapi tak pernah kesampean. Hanya bisa membuat sedikit coretan tanpa makna. Hmmm ya sudahlah -_-
Read More




Sabtu, 06 Juli 2013

Sabtu Malam, Not Malam Minggu.


Sebuah istilah yang keluar dari para mulut jomblo. Sebenarnya siih ngeles. Hahahahaha. Bagi mereka yang gak punya pasanagn alias JOMBLO, pasti punya alasan khusus untuk tidak merayakan yang namanya mlam minggu. Hmmm macam-macam deh alasannya, mulai dari “Ngumpul bareng temen lebih asik daripada dengan pacar”, “nggak pacaran itu, nggak bikin mati”, “emang kalo pacaran gue bisa kaya?”, “malam miggu Cuma bikin boros”, “Malam minggu itu waktunya ngumpul bareng keluarga” naah!! Ya kan? Ya sih? Ya dong? NGAKU!!



Read More




Bijak Itu Perbuatan, Bukan Perkataan!


“Lebih respect sama mereka yang jarang bermotivator tapi perbuatannya baik, dari pada mereka yang berkoar bijak, tapi gak pernah ngelakuin”



Dalam menjalani hidup, kita pasti harus berjalan selaras dengan apapun, dan semua akan terlihat lebih baik. Contohnya ni ya, bisa dilihat ketika wanita cantik yang mengenakan gaun indah pasti akan terlihat lebih anggun dan menawan. Dikarenakan gaun yang dipakai selaras dengan postur tubuh dan warna kulit wanita itu. Umpama’n aja kalo gaun itu dikenakan oleh wanita yang kurang cocok, pasti gak selaras dan terlihat tidak begitu indah. Begitulah kira-kira gue ambil sampelnya.
Read More




Rabu, 03 Juli 2013

Ceritaa Lalu



Dalam cerita ku bersendu
Dalam cerita ku mengadu
Dalam cerita pun ku merindu
Ceritamu ingin kumiliki
Ceritaku tak kau anggap sama sekali

Kaktus kering tetaplah tajam
Begitupun hatiku
Namun tak sedikit pun air kau siram demi langsung sebuah kehidupan
Meronta haus dalam tetesan air mata
Sungguh sedih naskah tuhan dikala itu

Ingin kutulis cerita yang panjang
Melalui setiap langkah kita
Namun semua terasa sia-sia
Saat kau beri simpang dalam ceritanya

Hancur, remuk, dan berantakan
Bagai kaca yang jatuh di sengaja
Tiap kali kuharus mengingat semua
Tapi kusadar, jika kau lebih bahagia bersamanya
Read More




Kamis, 27 Juni 2013

Lope - Lope Di Udara


Tulisan ini gue dapat dari obrolan gue dengan seorang temen cowok. Duduk-duduk dengan obrolan ringan yang gak tau kenapa hingga kita ngomongin ciri-ciri orang kalo lagi jatuh cinta. Dan sebagai cowok, ia cerita bagaimana cara menilai gerak gerik kalo seseorang lagi kejatuhan cinta. Apalagi kalo sampe ketemu, papasan, berhadapan hingga ngobrol bareng. Jadi gue ambil sedikit point-pointnya. Mau tau? nih dibaca, ambil kertas terus catet! :)



Saat dia menyebut namamu, membuatmu salah tingkah.
Saat dia memandang, tak mampu kau melawan pandangan itu.
Saat sesuatu yang dia ucapakan, segala terasa tertuju padamu.
Sedikit respon yang kau dapat, membuat bunga tersebar luar direlung hati.

Read More




Rabu, 26 Juni 2013

Wanita Itu Sangat Istimewa



Wanita itu istimewa? Kenapa? Banyak sekali pertanyaan diotak yang muncul saat aku membuat tulisan ini. Untuk kalian semua, kita harus tau dan mengetahui lebih jauh soal wanita. Terutama buat kaum adam, karena apa? Yah tau sendirilah, sang adam itu akan berdampingan dengan sang hawa. Sebagai sandaran jiwanya, pasangan hdupnya, dan belahan jiwanya. Right!

Wanita itu unik, ada yang tau kenapa? Hmmm sebuah pertanyaan ringan tapi berat untuk menjawabnya. Ayoo, saat nya kita cari tau sama-sama.
Read More




Jumat, 21 Juni 2013

Lemah Di Permukaan Jenuh



Kembali mencoret sebuah tulisan di blog ini, dengan tema yang mendung. Tanpa gairah, terkesan menyerah dan lemah. Gak tau juga sih kenapa aku buat tulisan ini. Lagi pengen aja. Atau emang ini cerita alami berdasarkan naluri. Ntahlah! Yang intinya aku tulis ini mengalir aja kayak aer yang ada dikali noh. -__-

Dimulai dengan kisah manusia pada umumnya, yang selalu menemui persoalan dalam perjalanan waktu selagi masih bernafas. Gak selamanya jalanan itu mulus kayak paha cherrybelle, kadang bertemu musuhlah, kesandung masalahlah, trus apa lagi ya, banyak deh pokoknya yang dihadapi dalam hidup ini. Jangan anggap hidup mewah, menjamin gak ada masalah yang datang menghampiri. Dan gak selamanya yang sederhana itu menderita. Hmmm udah ya, keluar jalur nih.
Read More




Sabtu, 15 Juni 2013

Sosok Itu

Terpaku melihat elok rupamu
Bagai merah yang merona dikala itu
Merasuk perlahan hingga menyusup kalbu
Senantiasa membuatku rindu akan sosok itu

Siapa kamu?
Pertanyaan bodoh yang selalu mencuat
Terkekang batin oleh kisah yang lewat
Menoleh kebelakang hingga aku tak kuat
Dan selalu berjalan menyusuri bayang hitammu yang pekat.

Siapa aku?
Sosok yang selalu kau sakiti
Tertatih dalam kisah yang tak pasti
Berjuang melawan arus, tapi tak mampu
Terlalu dalam aku terjatuh dalam kelammu
Mohon, bantu aku untuk melepas cerita itu.

Kini, kau benar pergi?
Kurasa tidak, kau hanya hilang sementara dan kemudian muncul didepan muka.
Kembali ku bercermin padamu, kisahmu, bayangmu yang terasa nyata.

Kujalani saat ini, berharap kisah berlalu,
Mengubur semua cerita semu dari sosok itu.


Trya Rindy Pamungkas

Read More




Jumat, 14 Juni 2013

Trus, gue boleh berharap?

Perlahan pasti hati bisa berberbelok menjauh dari jalan dimana cermin masa lalu selalu berada tepat didepan gue. Intinya gue udah bisa ngelupain yang namannya kisah dulu.

Memang sih, terkadang perasaan itu akan sesekali timbul kala gue ngeliat sesuatu muncul  kepermukaan, contoh status facebook doi yg masih selalu kebaca ( secara masih friend2an gitu di fb) trus kalo gak sengaja ketemu dijalan (rumah gue dan doi itu masih satu daerah) dan ketiga kita masih ketemu kalo ada acara temen ( gue dan doi prnh satu sekolah).

Oke, yang gue tau doi udah punya yg laen saat ini, gue gak boleh gimana2 yaaaa. Udah cukup sama moment yg "itu" aja. Gak mau noleh2 lagi, gak boleh2 flashback yg dalem2.

Taraaaaaang!! Ini lo yang gue jalani sekarang, hari2 gue, waktu2 gue, dan segala problema harus bisa gue jalani, hmmm. Yah walopun apa yg menjadi tujuan gak semulus yg gue harapin, tapi setidaknya jalan menuju yang lebih terang itu semakin kebuka. Amiiinn..

Sebagai manusia gue hanya bisa berharap, berdoa, memohon, serta mengajukan pada yang maha kuasa atas apa yang menjadi tujuan hidup. Yang baik buat gue, ntah itu hidup, karir, atau bisa jadi kisah cinta. Semua itu mengalir deras saat gue melalukan interaksi langsung sama Allah dalam setiap sujud yang gue kerjain.

Nah,, kembali ke problema hidup yang satu ini. Cieee kesem2 ni yeee. Yailah secara kalo lo diperhatiin orang bakalan salting, senyum2 gak jelas, merona mewarna kayak lukisan buah dikain kanvas, warna warni!!
Bisa dikata begitulah. Ntah apa yang timbul dalam hati, intinya nyaman aja gitu! Hmmmm

Keintens-an percakapan yang terjalin cukup membuat hati sang hawa terhanyut oleh sang adam, seakan dapat membuat sedikit membuang kisah lama yang udah berkarat didinding hati seorang hawa.

Dan untuk moment ini, apakah gue bisa berharap lebih? Hanya dia, gue, dan tuhan yang tau atas apa yang dirasain oleh hati masing-masing. :)

Read More




Selasa, 04 Juni 2013

Gue Kesel Boleh?

Mungkin setiap manusia memiliki rasa sabar yang gak sama, tingkat emosi yang berbeda, dan gak setiap diantara kita memiliki positif thinking yang tinggi. Bagaimana bisa? Ya pasti bisa. Karena apa? Karena pada dasarnya manusia punya karakter yang tidak serupa satu sama lain.
Hari ini yang gue rasain. Dimana gue gak bisa nahan emosi, sabar gue habis dan juga untuk berpositif thinking pun gue gak mampu. Suliit banget rasanya. Hati gue terlalu sakit untuk menerima perkatannya.
Bermula dari suatu ajakan, yang menyebabkan gue terlibat didalamnya, sebernanya gue bukan orang inti dari acara ini. Tapi karena gue diajak pasti jadi terlibat dong.. nah begitulah awal mulanya.
Dan disebabkan sesuatu hal yang gue gak mungkin ceritain ke elu semua nih, yang ada malah ulur2an waktu, info yang gaje (gak jelas), dan penawaran yang mestinya gak terlontar. Karena lo tau, Kklo gak begitu, gak mungkin gue kepikiran hal itu. Yang sama inilah, yang jam seginilah, yang ini yang itu preeet!
Gue udah malu sama temen, udah mengebu2 ijin pulang, gak dapat ijin, trus mohon2, begitu dapat ijin, kabar buruk datang kalo gak jadi.  parahnya lagi, gue malah disalahin. Kan arrrgh banget!
Sampe detik ini pun gue masih gak terima atas status yang ditulis dari akun fb milik salah seorang dari mereka. Dikatain keras kepala, gak tau diperhatiin, di pikirin. Maksudnya apa coba? Jadi serasa kesalahan bersumber digue?
Seharusnya yang jelas kasih info, pertimbangan waktu, yang melihat waktu dari sepihak dong. Jauh dekatnya perjalanan. Dan juga jangan pernah kasih info yang PHP.. ngerti???? 
Sekarang mau diem aja deh, lagi malas sama elu2 semua. Diem gue karena butuh waktu berpikir jernih untuk berpikir positif terhadap kalian.
Maaf pikiran kita beda, isi hati kita beda, otak kita beda dan emosi kita beda. #BedaKonsepHidup
Read More




Kamis, 30 Mei 2013

Terbang Ke Negeri Dongeng

Setiap orang pasti suka akan cerita dongeng, sama halnya gue yang sangat suka film kartun. Hanya bermodalkan nonton tv doang nih, elu bisa manjain mata dengan hal yang sangat menarik dari sebuah cerita dongeng.

Tak hanya dari alur cerita, tokoh yang menarik atau kisah rakyat yang telah kita ketahui sejarahnya. Melainkan dari sebuah setting yang apik. Sehingga kita dapat membayangkan bila kita berada disana.

Pernah nonton kartun bawang putih dan bawang merah? Gue sekarang lagi ada disana lho. Berdiri di bawah pohon nan hijau dan sedang mendengar arus sungai yang mengalir disertai percikan ikan mas yang berenang kesana dan kemari sembari berbicara layaknya manusia. Melihat sosok pangeran tampan berkendara kuda. :*

Lo skg lagi dimana? Apakah lagi ada di cerita Aladin yang melihat indahnya dunia dengn karpet terbang. Wow amazing!! Melayang diudara diiringi lagu A Whole New World memandang alam semesta dari atas sana, memiliki jin yang dapat membuat lo kaya raya. Memiliki pacar secantik yasmin. Dan ikut berperang melawan Jafar! Ciaaaat! Dunia yang indah.

Sebagian orang ingin masuk dalam skenario hidupnya Spoengebob Squarpants. Aku siap,aku siap!! Haha memiliki kehidupan dibawah air. Bertetangga dengan gurita dan bintang laut, bermain bersama ubur-ubur, memiliki bos seekor kepiting. Dan juga melihat seekor tupai yang dapat hidup sekian lama dibawah air. Sungguh menakjubkan. Berkomunikasi dengan ikan-ikan, memakan koral, loncat-loncatan di sebuah pancing. Sert mengikuti sekolah mengemudi bersama nyonya puprf! Wkwkwk

Kembali bermain dengan putri tidur. Hidup didalam istana yang mewah. Dan terasingkan oleh ibu tiri yang jahat, huh!! Hingga akhirnya gue dan lo bisa juga menemani putri yang tinggal didalam hutan. Yang ditolong oleh 7 kurcaci. Bayangin deh, tiba-tiba lo nongol diantara mereka. Bahkan lo bisa menyaksikan romantisme saat pangeran mencium putri tidur hingga terbangun dn berjodoh.

Sekarang kalian mau masuk kecerita yang mana? Banyak sekali cerita yang dapat kalian pilih. Bergabung dalam dunia barbie bertemu dengan Rapunzel, atau mau bertemu dengan mirster wodlka di dunia permen. Alternatif lain juga bisa terjun kedunia Avatar yang lebih seru tuh, ikut berperang, dengan tenaga angin, api dan udara. Atau gokilnya lagi, lo mau bersanding duduk dengan alat bantu lidah disamping LArva? Ahaha ntahlah.

Dunia nyata itu bagus. Tapi lebih bagus dunia kartun guys menurut gue. Seindah-indahnya hutan yang ada,yaitu di negeri dongeng. Betulkan? Hijau yang mencolok, pohon yang kuat berwarna coklat, dan ada anak burung brwarna warni yang hinggap serta terbang kesana kesini.hmmmm surga dunia. Belum lagi dengan langit dan air yang berwarna indaaaaaaah banget disertain warna-warna yang memanjakan mata. Sempurna.

Aah. Semua itu hanya rekayasa manusia untuk membuat keindahan dunia diatas nama sebuah dongeng yang dikemas dalam sebuah tontonan kartun yang semenarik mungkin. Agar dapat dinikmati oleh kita semua. Nah, udah bisa ngebayanginkan lo semua betapa indahnya berada disana. Trus, lo pilih cerita apa? :D

Read More




Sujud Tahajud

Tahajud? Pernah kau melaksanakannya? Kau muslim? Ingatkah akan kata Alhamdulillah sebagai ucapan syukurmu? inginkah kau hidup dalam ridhonya? Atau doa terabaikan yang kau inginkan? Dan taubat yang tak kunjung menghampirimu? Nauzubilahiminzalik.

Diantara sunyinya malam, masih banyak terdapat segilintir doa-doa mujarab yang terdengar oleh hati terdalam. Bernaung dalam sebuah tawakal, bersimbah pada sujud orang-orang muslim atas tawaduknya pada sang ilahi.

Malam kian sunyi, tapi transfer doa pada sang maha kuasa kian lancar, bak air mengalir dari sebuah kerongkongan kering. Yang dapat mengubah hidup serta pandangan atas kekuatan doa. Itulah tahajudnya sang mukmin.

Segala keluh kesah tersampaikan, segala pengampunan dipanjatkan, segala doa tercurahkan, segala puji pengharapan tak terabaikan demi mensyukuri sebuah tindak tanduk sang ilahi pada hidup seorang hamba.

Taubat dari hati-hati sang kecil, melantun deras bagai bisikan kawah gunung diseberang seblat. Ampun yang selalu dirindukan bagi mereka pembuat dosa. Sadar akan khilaf dan kecerobohan hidup yg disengaja. Ataukan sebuah ketidaksempurnaan untuk melalaikan sebuah kecerobohan.

Malam yang larut dari sebuah mimpi-mimpi berterbangan dari nikmatnya tidur seseorang, membawa khidmat tersendiri bagi hablumminallah, face to face dengan butiran tasbih, AllahuAkbar yang terlontar, bagai nyanyian indah ditengah para pemburu taubat.

Nikmatilah hidup,syukuri karunianya, kerjarlah berkah dari setiap untaian rizki yg didapat, dan berharaplah ridho dari setiap langkah kakimu. Dan taubatlah sebelum terlambat.

Hari kan semakin tua, umur kian bertambah, cobaan pasti datang menghadang, tak selamanya hidup bahagia, dan usiamu tak tau kapan berujung. Bertahajudlah!

Read More




Rabu, 22 Mei 2013

Saut Sepi Di Ufuk Barat

Kisah manusia terus terukir, terus membuat lembaran baru dalam setiap titian cerita hidup. Menghapus cerita yang usang, diganti dengan lembar baru yg siap terisi penuh dengan kejadian2 mendatang. Hingga buku itu tertutup diakhir hayat.

Begitu yang dirasakan sesorang "si X" dalam hidupnya. Kesepian yang ia lalui hari demi hari hanya berujung galau dalam setiap bait cerita. Termenung dalam sendiri memikirkan yang tak pasti. Memandang dan mendengar cerita cinta dari berbagai sumber yang seolah tak terjawab dalam kisahnya. Sungguh malang.

Hidup berjalan bertemankan mimpi2 yang selalu ia yakinni akan terjadi. Berdoa dalam setiap sujud untul menemukan sosok yang ia idamkan. "Si X" terus memamndang hari esok dengan seksama. Bersama teman ia berbagi, keluarga yang tak bersama membuat "Si X" diterjang sepi, yang tak tau kapan berakhir.

Bila malam tiba, sepi kian menghampiri. Bagai laut tanpa ombak, bagai kamboja tanpa mekarnya. Itulah yang dirasakan "Si X". Hanya bermandikan keringat dari setiap kerjaan yang dilakoni, tapi tak kunjung muncul pujaan hati yang terkasihi.Kemana harus mencari.

Kini melewati hari tanpa hati yang terisi. Hampa sudah pasti. Terlintas di sanubari. Kapan jodoh itu datang menghampiri?

Read More




Waktu Dalam Cinta

WAKTU, satu kata yang sangat dibutuhkan cinta. Kenapa? banyak sekali faktor yang ikut mengintepretasikan waktu sebagai kesetiaan,kekuatan,keutuhan,kenangan, jarak, bahkan sebuah penghianatan dalam cinta.
Dalam halnya kesetiaan waktu dapat mengambil posisi sebagai jenjang rentan waktu yang terbentang. Insan yng menjalin sebuah cinta dlam rentan waktu, dapat menimbulkan kesetiaan yang ektra bagi sang pencinta.Cinta itu butuh setia, dan setia itu butuh waktu. Jelas, kan!
Kekuatan, kekuatan sebuah cinta dapat teruji dari waktu yang mereka jalani selama berpasangan. Enggagement yang terjalin membuat sebuah pasangan ini saling mengerti dan dapat memahami satu sama lain, dan waktu jualah yang berperan mempersatukan perasaan mereka.
Sebuah keutuhan dapat dirasakan oleh cinta dalam jenjang waktu yang lama, butuh proses untuk mencapainya, tidak mudah dan pasti banyak rintangannya. Namun itulah cinta, butuh waktu untuk merasakan keutuhan terhadap kekasih.
Sekarang KEnangan, waktu yang terlampau kadang dapat muncul saat ini. Melalui proses yang pernah terjadi baik good moment ataupun bad moment, terkadang dalam cinta remind itu akan selalu ada. Jauh sebelum kisah ini, pasti pernah terukir kisah dulu. Itulah Waktu sebagai kenangan.
Waktu sebgai jarak. Kamu LDR? Long Distance Relationship ini sangat mengagungkan jarak. Yaiyalah secara mereka terpisah gitu yah. Ups udah gak usah sedih. Dimana waktu berperan sebagai jarak tempuh cinta untuk bertemu. Seleksi alam berlaku, yang bertahan yang menang. Disertai kesetiaan pastinya!
Penghianat!! Nah, dimana waktu berperan untuk sesson ini? Sesingkat waktu mengenal cinta. Mudah dapat, mudah ditinggali, mudah menerima,mudah dilupai. Mudah move on, mudah berganti. Itulah waktu yang terlalu singkt memahami cinta. Sakit bagi mereka yang dilupai, ditinggali, diganti. Trus untuk kamu, segampang itukah cintamu cepat berganti? Seperti sebuah stasiun kereta dengan penumpang yang hilir mudik dalam waktu yg sebentar. Waktu juga bisa Tega!
Nah, mungkin banyak lagi peran waktu dalam sebuah hubungan. Banyak cerita yang diperoleh. Banyak cerita yang kita dengar bila kita membahas soal waktu.
Kalo menurut kamu banyak peran waktu lainnya. Boleh dishare dalam coment dibawah ini. Bagi ceritamu kepada yang lain yah! :)
Read More




Kamis, 16 Mei 2013

Prolog Malam :)

Langit membentang tiada batas. Luas, gelap, hitam, dan pekat. Namun semua indah terlihat, tampak tersusun rapi dari buyaran bintang yang bersinar. Dipandang bercahaya dengan setiap kerlipan dari bentuk berbeda. Seperti sebuah harapan dan mimpi2 manusia laksana terkemuka. Semua tersenyum, bangga, bahagia bila melihatnya. Dari bawah ku pandang, begitu terasa kuasa sang pencipta. Tampak bias sinar bulan, menembus dedaunan hingga rumput yang ikut merasakan khidmatnya malam.Desiran angin, suara burung, dan binatang2 kecil bagai okrestra merdu penyejuk jiwa, penawar dari setiap penat yang ada. Sedikit segar pikir dan rasa, menari bebas dengan lampu yang menerangi sudut. Terbuai biusan awan yang masih menampakan wujudnya.

Sepi, tak hilir mudik yang berlalu. Renung, muhajadah diwaktu yang tepat. Mimpi, tatkala terlaksana besok. Harapan, indah didepan mata. Suara, tak sendiri menjalani semua. Angin, menyapu dingin bagi perasa. Langit, saksi hidup perjalan manusia. Serta Syukur, kubisa menikmati dunia dan alam semesta.

Read More




Jumat, 10 Mei 2013

CERPEN : LANGIT PENDENGARKU


Malam kian larut, tapi tugas sekolah belum juga terselesaikan. Azera, 17 Tahun, seorang siswi dari SMA 9 Jambi ini terus berusaha menyelesaikan tugas Sosiologinya. Sambil mata yang terkantuk, ia membuka buku halaman demi halaman untuk mendapatkan referensi jawaban dari setiap soal. Hingga terdengar suara sang ibu menyuruhnya segera tidur “ Zera, tidur nak! Hari kian larut. Besok kamu bisa kesiangan lho” Zerapun menanggapi omongan sang ibu, “Iya buk, ini udah selesai kok” jawabnya sembari menutup buku dengan tugas yang telah rampung terbuat.

Sebuah kebiasaan yang telah menjadi rutinitas Azera sebelum tidur, ia selalu membuka jendela kamar, sambil kepala sedikit menengadah keatas, ia berdoa pada sang maha kuasa dibawah indahnya langit yang seakan menyampaikan setiap doa. “Ya Allah kali ini ingin kusampaikan rindu pada Ayah, semoga ia selalu tersenyum dan melihatku dengan ceria dibalik bintang-bintang yang tersenyum lebar, Amiiin”. Harapan itu menutupi hari untuk berganti.

Fajar pagi membuka cakrawala tanpa malu-malu, sinar mulai terbentang menusuri BatangHari di penjuru Jambi. Sholat subuh yang telah terlaksana, membawa Azera pada sang ibu untuk membantu sedikit pekerjaannya. Sebagai janda dari seorang pensiunan Dinas Pariwisata Kota Jambi, sang ibu berusaha untuk membiasakan anak semata wayangnya itu untuk tidak bermalas2an. Walapun Azera termasuk diantara anak yang masih berkecukupan,tapi ia tidak memiliki sifat yang foya-foya namun cendrung bersahaja.

Tepat pukul 06.50 motor Mio miliknya telah parkir diperkarangan SMA 9 Jambi, ditemani langit yang berwarna cerah yang secara sengaja tau akan isi hatinya, ia menapaki koridor menuju kelas dengan senyum manis dibalik lesung pipi.  Tiba-tiba langkahnya terhenti saat seorang memanggilnya “Zera! Sini dulu, ada yang mau kenalan!” teriak Lusi, temen sebangku Azera dikelas. Seketika ia merubah arah berjalan ke tempat Lusi yang sedang berdiri bersama seseorang yang perawakanya itu bisa dikategorikan keren. “Ada apa? Ngagetin aja nih.” Tanyanya pada Lusi. “Ini, ada yang mau kenalan sama kamu” jawab Lusi yang hidupnya berjalan tanpa pernah basa basi. Tertegun, berpikir,mengingat, Ingatannya seakan mundur tepat satu minggu yang lalu dimana sebuah moment terjadi.

Seminggu silam bertempat di Mall WTC BatangHari, Azera telah dibantu oleh Adrie ketika motor yang ia kendarai mogok dipintu keluar Mall tersebut. Berawal dari Azera yang membeli barang di salah satu stand, dan ia berniat pulang setelah apa yang ia inginkan telah didapat.  Saat berjalan melalui eskalator menuju tempat parkir, matanya tak sengaja melihat sosok Adrie yang menawan. Tapi segala bayangnya saat itu, langsung tertepis tatkala kakinya sedikit tersandung diujung tangga itu. Begitu sampai di area parkir, ia mendapati motorya masih dalam kondisi baik. Tapi tak tau mengapa, saat ia mengendari hingga diloket pemberian karcis parkir, motornya mogok. Azera pun bingung, ia tak pernah mengerti akan hal detil mengenai motor dan komponen yang lain. Ditengah kepanikan mencari bantuan, tiba-tiba sosok Adrie datang layaknya montir ganteng yang diturunkan Tuhan untuknya saat itu.

Azera terus hanyut dalam flashback hingga tak menyadari kalau ada dua muka yang tengah memperhatikannya dari tadi. “Oy! Malah melamun sih!” sunggut Lusi. “Heehee Iya iyaa!” Jawab Zera. “Kamu yang waktu itu membuat motor aku menyala kan?” Tanya Zera pada Adrie. “Hmm, kalo gak salah sih gitu” Jawab Adrie tersipu. “Ohh, jadi kalian emang pernah ketemu toh, bagus deh kalo gitu. Ini ni zera, temen aku yang ceritain ke kamu kalo dia mau masuk sekolah disini” cerita Lusi.

Sejak itu, kedekatan Azera dan Adrie kian dekat setelah mereka bersebelahan kelas, intensitas bertemu kian dekat dan semakin akrab. Tak lupa ia selalu bercerita pada langit sebagai persinggahan setiap kejadian dalam dirinya, baik suka atau saat ia berlinang air mata. Seperti layaknya kini, hidup Azera bak ditumbuhi bunga-bunga dimusim semi, warna-warni menghisai setiap sudut sisi hatinya. Ternyata sosok Adrie telah mampu membuatnya tersenyum bahagia. Walau kata pacaran atau jadian belum terukir diantaranya, tapi tanda-tanda itu kian nyata.

Masih pada langit yang sama, ternyata ada sepasang bola mata yang terus memandang indahnya angkasa, yang tak lain adalah Adrie. Ia memiliki kebiasaan yang sama dengan Azera yang selalu mengadu pada langit. Seperti malam ini, ia memandang langit seakan menyapa gadis berlesung pipi, yang semakin menyiratkan kata cinta bila memandangnya. “Zera, tunggu aku ya, aku akan menyatakan diwaktu yang tepat. Semoga melalui langit ini, kamu tau akan rasaku. Pasti kamu sedang melakukan hal yang sama denganku sekarang” Bisik Adrie sembari beranjak tidur.

Pagi itu saat sarapan dirumah, Zera dibuat tersipu dengan pertanyaan ibunya. “Kamu akhir-akhir ini terlihat beda nak. Kamu kenapa? Jatuh cinta yah?” Goda sang ibu. “Aaah ibu bisa aja” Zera menjawab. “Ibu lihat kamu sering senyum-senyum sendiri, ayoo cerita. Siapa cowok itu?” Keponya. “Hmmm, namanya Adrie buk. Oya, ibu ingat gak dengan cerita saat motorku mogok di Mall WTC? Nah itu dia cowoknya buk.” Jawabnya dengan excited. “Ibu jadi penasaran, kapan dia kamu ajak main kerumah?” “Iiiih ibu, aku kan malu. Udah ah, aku berangkat dulu yah. Asalamualaikum” Sembari mencium tangan ibunya Azera berangkat kesekolah. “Walaikumsalam”.

Sinar siang semakin kuat menyinari Selincah dan sekitarnya, angin berhembus sepoi-sepoi membuat kesejukan dihati bagi yang menerima. Suasana di SMA 9 Jambi masih seperti biasa dengan segala aktivitas belajar dan mengajar. “drrrrrt,drrrrttt” hape Azera bergetar dan ia langsung membacanya “Nanti malam, kamu ada acara nggak? Aku mau main kerumah kamu. Trus ada yang ingin aku omongin sama kamu. Tunggu aku jam 07.00 yah wanita dengan senyum termanis J ”. Dengan hati yang kian berbunga, ia tersenyum manis membaca pesan itu. Waktu istirahat tiba, ia pergi kekantin bersama Lusi. Dijalan ia ketemu Adrie, namun ia berlalu dengan tertawa kecil. Seakan tak sabar menunggu waktu malam. Sekolah telah usai, Azera pulang ditemani suka cita, menunggu cinta yang akan disampaikan padanya. Memandang langit, ia bercerita bahwa sang pangeran impian telah tiba didepan mata, yang siap menyambut cinta pada layaknya. Can’t Wait!!

Malam yang ditunggu datang menyapa, dengan dandan yang sedikit berbeda, Azera tampil menawan rupa. Berdiri didepan kaca, lengak lengok kekanan kekiri agar terlihat sempurna bak Cinderella. Tepat pukul 07.00 , waktu yang tunggu telah tiba. Duduk diteras rumah, menanti sang calon pengisi hati. Sesekali tersenyum jika mengingat malam ini dijadikan tanggal cantik dalam Diary Love Azera.

Detik, menit, jam pun berlalu, tetapi Adrie tak kunjung sampai. Mata Azera tak pernah lepas dari arloji ditangan kirinya. Tegak, duduk, jalan mondar-mandir, ia lakukan demi melewati kebosanan menunggu. Pandangannya kelangit seakan ingin bercerita, atas apa yang terjadi saat ini. Waktu terus bergulir, cemas mulai menyelimuti hati dan pikirannya. “Kamu kemana sih, kok belum datang juga” bisiknya dalam hati. Tiba-tiba handphone dari dalam tas berdering, ternyata ada panggilan dari Lusi, “Hallo, ada apa Lus? Tumben malam-malam nelpon.” Dengan terbata Lusi menjawab diselingi isak tangis yang tersendu-sendu "Adrie ra, Adrie! Adrie udah nggak ada.” “Maksud kamu apa? Aku nggak ngerti! Kenapa Adrie?” Jawab Azera dengan hati yang tak menentu. “Adrie meninggal, ia kecelakan saat menuju rumah kamu” Jelas Lusi. Seketika Azera bagaikan dihujam oleh runtuhnya langit yang menolak akan kebahagiannya. Ia terpaku, membisu, tak mampu berkata. Tangisnya pun pecah. Tak terima dengan kenyataan yang ada, sebegitu cepat kesenangan ini lekat dihati dan pikirannya.

Keesokan hari, setelah menghadiri pemakaman Adrie, Azera hanya bisa tertegun. Tetap diam tanpa kata, duduk termanggu dengan berlinang air mata. Sungguh kejamnya keadaannya yang menghempas Azera hingga ketitik nol, sama seperti ia ditinggal sang Ayah. Tak percaya itu pasti! Namun, sang ibu terus menguatkan hatinya agar tak terlalu terpuruk. Hingga ia sedikit tenang dalam pelukan sang ibu. Kini malam-malam Azera hanya ia habiskan dengan mencurahkan isi hati pada langit yang selalu tau cerita hidupnya. Harapan terus ia panjatkan, untuk menemukan titik yang lebih terang dikemudian. Yang ia tau, akan terus berdoa untuk sang Ayah dan Adrie agar tetap tersenyum di balik bintang yang bersebelahan.

Read More




Rabu, 08 Mei 2013

Bayangmu Kini

Seolah tak ingin lepas,
Sosokmu kian hari semakin jelas,
Menamparku dalam setiap kenangan,
Seperti jejak yang tak pernah pudar,

Inginku berlari, tapi ku mampu,
Seakan terbelengu dalam lingkaranmu,
Kucoba menepis, membuang, dan mengkhiati rasaku,
Agar tak terjerat dalam bayangan semu,

Inikah rasaku padamu?
Yang hanya bisa menunggu untukmu bicara itu,
Ingin kuulang waktu,
Kembali dimana kau dan aku bersatu,
Mengukir indahnya masa lalu.

Tapi kusadar,
Dirimu tak sama seperti dulu,Kuhanya memandang sosok itu dari kejauhan,
Sembari membubarkan angan yang ada,
Kuterbangkan bersama semua rasa,

Semua berubah,
Kembali pada dunia nyata,
Menjelma pada sebuah realita,
Kini,, Tak banyak yang kuminta,
Tersenyum bila kau bahagia,
Tatkala kau bersanding indah  dengannya.

Read More




Senin, 06 Mei 2013

Supel, Sensitif, Cuek, atau Biasa-Biasa Aja?

Setiap manusia itu memiliki karakter yang berbeda-beda. Gak mungkin dong semuanya punya perasaan yang sama.. Gak asik dunia ini jadinya.! Nah, mungkin gue kali ini ingin bercerita tentang perasaan yang dimiliki setiap manusia.

Ada tipe manusia yang cuek, kalo lo termasuk cuek gak? orang yang cuek itu, biasanya kebal akan perasaan. hahah bukan berarti dia gak punya perasaan kan yaa. Gini loh, cuek itu termasuk sikap yang ditunjukan oleh sesorang tentang apa yang ia sedang rasakan. Contoh, mau diapain tuh orang ia cuek aja lagi, gak perduli. Gue ya gue, lo ya elo.. Mungkin mereka mempunyai jargon begitu dalam hidup.  Mau orang ngejeklah, menghinalah, atau memuji sekalipun, ia keep calm guys!! paling cuma bilang "makasih" tambahin senyum dikit.

Kedua, ada orang yang biasa2 aja, senitif nggak, cuek juga kagak.. nanggung. Ini nih yang gak asik, kurang peka terhadap lingkungan. Dengan apa yang terjadi di sekitarnya dia hanya melihat cari tau apa yang terjadi, setelah tau apa yang terjdi main pergi aja. Posisi nyaman tujuannya mungkin.

Ketiga, orang sensitif. Apa???? *ala sinetron*  parah ini mah..
sangat perasa, tipe orang yang seperti ini menurut gue itu bahaya dalam sebuah pergaulan. Karena apa? ya tau sendirilah yah, yang namanya kita berteman itu kan pasti ada candaannya. Bayangain aja coba kalo si sensitif ini dicandain malah dimasuki kehati. beeuh,, gue jamin seleksi alam dalam berteman bakal terjadi. percya deh!

Nah, yang terakhir si Supel..ini nih yang gue suka. Orangnya asik, gak mudah tersinggung, dan intinya bukan orang yg biasa2jugaa.. Enak diajak bercanda, kalo dekat dia itu bawaannya mau fun trus. Karena selalu ada bahan candaan dia yg bikin orang gak boring atau garing kalo lagi ngumpul..

Kalo lo masuk tipe yg mana? mudah2an lo termasuk yg supel yah. Trus kalo gue? menurut lo yang kenal ama gue, gue ini masuk dalam kategori apa..

Intinya dalam pergaulan, berusha ngertiin temen, yah kalo lo ditakdirkan Allah punya temen yg sensitif, pandai2lah lo jaga perasaannya. Buat lo yg ngerasa sensitif, ayoo dong bercandaan jangan dimasukin kehati. Gak mungkin temen lo mau ngebully trus. Dan buat yg biasa2 aja, cobalah mengerti akan keadaan disekitar elo, buka mata dan buka pendengeran. jangan gak tanggap gitu ah. Tapi jangan cuek juga yah. Ntar temen lo lagi sedih, eeh malah cuek. Kan gak bagus juga kelihatannya. Belajarlah jadi orang yang supel. Biar lo lebih hepi dalam pergaulan. Okeeh!

bye!! tria.

Read More




Saat lo dan gue, berubah menjadi aku dan kamu

Kali ini aku ingin sampaikan atas sebuah perbuahan yg berdampak dari sebuah rasa. Mungkin banyak yang telah mengalaminya, aku, kamu, atau yang lainnya. Semua tak lepas dati perasaan cinta antar dua manusia.

Berawal dari sebuah cerita. Semua berjalan asik, seru dengan candaan bersama2. Sekelompok muda dan mudi yang saling dekat satu sama lain diatas sebuah persahabatan. Pokoknya kalo udah dengan sahabat itu gak ada kata malu, gengsi, nutupi2n, semua plong, yang ada malah malu2in!! haha ya kan?

Kesana kemari kita lalui bareng2, semua masalah kita hadapi sama2. Saling support itu pasti. Saling curhat, cerita tentang apapun. Itulah indahnya persahabatan. Yah paling kalo ada problem sedikit bakal cepet diomongi sama2 biar gak berkelanjutan. Hangout bareng jadi rutinitas. Makan, nonton, karoke, atau sekedar nongkrong bareng. Saling jemput dan saling mengantar pulang. kata lo dan gue udah jadi bahasa tradisi. Pasti diantara kalian pernah ngalaminya.

krik,,krik,,krikk,,kriikk *hening*

Hmmmm pernah gak denger istilah "persahabatan antara cowok dan cewek itu gak ada yang abadi". Perlahan hal ini mulai terjadi. Dua diantara mereka timbul rasa yang berbeda. Rasa bersifat lebih, lebih memiliki, lebih memperhatiin, lebih care, lebih memahami, yaitu rasa saling suka. Dalam sebuah persahabatan pasti pernah terucap "kalo diantara kita gak ada yang boleh pacaran" pasti kan?

Yah, tapi gimana? rasa itu sudah terlanjur ada. Dimulai dari sikap yang salting keduanya. Saat ngumpul bareng cendrung gak deket tapi saling curi2 pandang, dan juga menjalin komunikasi yang lebih dari pada yang lain, contohnya intensitas chat, sms, bbm atau telpon lebih sering. Dan mulailah berubah panggilan dengan sebutan aku dan kamu. Agar terlihat lebih sosweet!

Tapiiiiiii,kebanyakan dari semua ini biasanya hanya diketahui oleh dua insan ini aja. Jangan sampai yang lain tau. Karena mereka menyadari bahwa apa yang dilakukan ini telah melanggar kesepatan persahabatan mereka.
Makanya terjadilah yang namanya backsrtreet. Kucing2an waktu ketemu, gak pernah duduk berduaan saat ngumpul bareng. Ternyata backstreet itu pahit sodara-sodara! hiks :(

Trus, bayangi sendiri aja deh kalo seandaianya hubungan kalian diketahui sahabat yang lain. Alternatif dampaknya adalah kalian dicuekin, gak ditegur, dianggap penghianat, atau yang parahnya lagi. Kalian dimusuhi! duuuh..

Saran tria nih, dari awal seharusnya kalian jujur aja sama yang lain, mungkin mereka bakal ngerti. Dari pada sembunyi2 dan ketawam belakangan malah jadi perkara gini. Pastika sama yang lain kalo cinta itu gak bisa dipaksa apalagi ditunda. Semoga untuk kalian yang lagi ngalami kisah ini bisa ambil pelajarannya yak! biar persahabatan kalian gak rusak. Karena apapun itu yang namanya udah retak, susah untuk mengutuhkannya kembali. Setuju dong.. pinteeeer!!

Sekian dulu yah.. disambung pada cerita tria berikutnya.

ingat, CINTA ITU GAK BISA DIPAKSA, DAN CINTA GAK BISA DITUNDA. ;)

Read More




Kembali Ke Atas
Powered By Blogger | Design by Trya Pamungkas