Terpaku melihat elok rupamu
Bagai merah yang merona dikala itu
Merasuk perlahan hingga menyusup kalbu
Senantiasa membuatku rindu akan sosok itu
Siapa kamu?
Pertanyaan bodoh yang selalu mencuat
Terkekang batin oleh kisah yang lewat
Menoleh kebelakang hingga aku tak kuat
Dan selalu berjalan menyusuri bayang hitammu yang pekat.
Siapa aku?
Sosok yang selalu kau sakiti
Tertatih dalam kisah yang tak pasti
Berjuang melawan arus, tapi tak mampu
Terlalu dalam aku terjatuh dalam kelammu
Mohon, bantu aku untuk melepas cerita itu.
Kini, kau benar pergi?
Kurasa tidak, kau hanya hilang sementara dan kemudian muncul didepan muka.
Kembali ku bercermin padamu, kisahmu, bayangmu yang terasa nyata.
Kujalani saat ini, berharap kisah berlalu,
Mengubur semua cerita semu dari sosok itu.
Trya Rindy Pamungkas
Tidak ada komentar:
Posting Komentar